Raja Ampat merupakan empat gugusan pulau (Waigeo, Misool,
Salawati, dan Batanta) yang berada di barat pulau Papua tepatnya di provinsi
Papua Barat di bagian kepala burung Papua. Kepulauan ini merupakan destinasi
para penyelam-penyelam dan para pencinta wisata bahari yang tertarik akan
keindahan pemandangan bawah lautnya.
Asal mula nama Raja Ampat menurut mitos masyarakat
setempat berasal dari seorang wanita yang menemukan tujuh telur. Empat butir
diantaranya menetas menjadi empat orang pangeran yang kemudian berpisah dan
masing-masing menjadi raja yang berkuasa di Waigeo, Salawati, Misool Barat dan
Misool Timur. Dan sementara itu tiga butir telur lainnya menjadi hantu, seorang
wanita, dan sebuah batu.
Masyarakat di Raja Ampat umumnya bekerja sebagai nelayan
tradisional yang menetap di kampung kecil yang letaknya berjauhan dan berbeda
pulau. Masyarakat disana ramah menerima tamu dari luar.
Perairan Raja Ampat menurut berbagai sumber merupakan
salah satu dari 10 perairan terbaik untuk diving
site di seluruh dunia, bahkan mungkin juga diakui sebagi yang nomor satu
untuk kelengkapan biota lautnya karena terdapat sekitar 450 jenis karang yang
pernah diidentifikasi saat dilakukan penelitian serta 1000 jenis spesies fauna
laut yang ada.
Di kawasan gugusan pulau misool juga ditemukan
peninggalan pra sejarah berupa cap tangan yang terlihat pada dinding batu
karang dan berada sangat dengan laut serta tidak berada di dalam gua. Menurut
perkiraan cap tangan tersebut sudah berada 50.000 ribu tahun yang lalu dan
menjadi bagian dari rangkaian petunjuk jalur penyebaran manusia dari kawasan
barat nusantara menuju Papua dan Melanesia.
Untuk mengunjungi kepulauan Raja Ampat tidaklah sulit
tetapi memang memakan waktu dan biaya yang cukup besar. Kita bisa menggunakan
maskapai penerbangan dari Jakarta menuju Sorong selama 6 jam penerbangan. Dari
Sorong untuk menjelajahi Raja Ampat ada dua pilihan alternatif ikut tur dengan
perahu pinisi atau tinggal di resort Papua Diving. Walaupun Raja Empat terkenal
dengan wisata bawah lautnya tapi Raja Ampat juga memiliki lokasi yang menarik
bagi Anda yang ingin menikmati pantai-pantai berpasir putih yang indah, gugusan
pulau-pulau karst yang mempesona dan flora fauna unik endemik seperti Burung
Cendrawasih Merah, Cendrawasih Wilson, Maleo Waigeo, serta beraneka burung yang
memiliki warna yang indah seperti kakatua, dan nuri.
Nah, bagi Anda yang ingin merencanakan wisata bahari
tidak ada salahnya untuk datang ke Raja Ampat.
0 komentar:
Posting Komentar